Latest News

5 Aksara Lovebird Teman Yang Perlu Diketahui. Semoga Lumayan Dikala Turun Lomba


Suara ngekek yang panjang ialah abjad khas yang menambah penggemar burung berparuh bengkok ini. Keunikan tersendiri yang dimiliki oleh burung lovebird membuatnya berprestasi sebagai burung kontes

Prestasi seekor burung lovebird yang pernah merajai kontes kadang tidak bertahan lama. Hal tersebut bisa terjadi alasannya burung lovebird memiliki sifat tidak stabil, khususnya dalam hal berahi. Jika memaksakan burung dengan kondisi menyerupai ini ikut lomba, burung bisa stres dan penampilannya pun niscaya mengecewakan.

Sebelum memutuskan burung lovebird sebagai burung kontes, pemilik perlu mengenali karakter-karakternya terlebih dulu. Lalu, karakter-karakter menyerupai apa saja itu?

1. Naker (Istilah naker di sini berMakna mengukur)
Burung lovebird dengan kebiasaan menyerupai ini bisa dikatakan pemalu atau kurang percaya diri. Oleh alasannya itu, pada setiap perlombaan, sebelum-berkicau burung bakal mengukur dulu kemampuan kicauan burung-burung di sekitarnya.
Jika burung tersebut merasa cukup bisa mengimbangi, burung pun bakal ikut berkicau. Bisa juga sama dengan abjad burung sebelumnya, jikalau burung lain tidak berkicau, ia pun bakal tetap diam. Sejatinya, abjad burung menyerupai ini tidak begitu layak untuk diperlombakan.

2. Kondisi Birahi

Lovebird memiliki kondisi berahi yang kurang stabil. Sayangnya, hal ini kuat besar jikalau burung tersebut bakal diikutsertakan dalam perlombaan. Jika berahi burung lovebird sedang turun, burung cenderung lebih gampang stres dan berakhir banyak diam. Tentunya hal tersebut tidak diinginkan, bukan?
Untuk menjaga berahi burung dalam kondisi optimal, pemenuhan kebutuhan nutrisi merupakan yang terpenting. Burung bisa diberikan pakan bernutrisi menyerupai jagung, biji matahari, kroto, atau kangkung.

3. Usia Lovebird

Usia merupakan faktor penting untuk mempertimbangkan burung lovebird bisa mengikuti lomba. Biasanya, banyak pegiat kontes yang mengikutsertakan burung lovebird mereka meskipun usianya belum terlalu matang. 

Burung lovebird bisa saja mengikuti lomba semenjak usia tiga atau empat bulan, tetapi performanya tidak begitu bisa diharapkan. Alangkah baiknya mengikutkan burung lovebird yang sudah berusia paling kurang enam bulan.

4. Menunggu lawan Bunyi
Tidak jarang juga burung lovebird gres berisik Setelah menemukan lawan bunyi. Dalam perlombaan, penting untuk mengetahui abjad burung di sebelah burung Anda. Jika dua burung memiliki abjad yang sama, hal tersebut hanya membuat keduanya tidak mau berbunyi.
Hal terbaik yang bisa dilakukan yaitu melatihnya. Karakter tersebut sejatinya merupakan sifat alami, jadi yang perlu diakali ialah gimana trik memancingnya. Burung perlu dikenalkan dengan trik pemiliknya memancingnya bersuara. Jadi, apabila mengikuti lomba, burung lovebird sudah bisa berbunyi tanpa perlu dipicu oleh burung-burung akseptor lainnya.

5. Ngekek Sejak Awal

Jika gres membeli burung lovebird, tingkahnya untuk kali pertama ini perlu diperhatikan. Sebagian burung lovebird bisa pribadi mengatakan kebiasaannya mengeluarkan bunyi ngekek yang panjang, sedangkan sebagian lainnya tidak.
Jika burung lovebird sudah sering ngekek semenjak awal, berMakna burung tersebut memiliki mental yang manis sebagai burung kontes. Hal yang perlu dilakukan berikutnya ialah melatihnya lebih lanjut, baik bunyi maupun energinya.
Selain hal-hal di atas, faktor lain yang perlu dikenali ialah kesehatan burung. Setrik umum, tidak baik memaksakan burung dengan kesehatan buruk untuk mengikuti perlombaan. Bukan problem burung tersebut bakal mengatakan performa jelek, tetapi hal itu sama saja dengan menyiksa makhluk hidup.
Berdasarkan poin-poin di atas, Anda bisa mengetahui karakter-karakter apa saja yang dimiliki burung lovebird. Sebagai pegiat lomba, Anda perlu mengakibatkan hal-hal tersebut sebagai pertimbangan. Agar bisa menjalin kedekatan emosional
semoga bermanfaat
disunting dari jalaksuren.net


0 Response to "5 Aksara Lovebird Teman Yang Perlu Diketahui. Semoga Lumayan Dikala Turun Lomba"

Total Pageviews