Latest News

Cara Merawat Murai Kerikil Dikala Dorong Ekor

Murai Batu yaitu Burung Asli Indonesia, yang mempunyai postur badan yang cukup besar dan mempunyai ekor yang sangat panjang dan menarik, apalagi burung Kicau Murai Batu tersebut mempunyai bunyi yang sangat keras dan amat merdu untuk di dengar. Murai Batu ini mempunyai bentuk ekor yang panjang, maka banyak orang yang menyebutnya sebagai murai kerikil medan super ekor panjang. Saat sedang berkicau, Murai Batu medan ini akan menggerakkan dan memainkan ekornya untuk memperindah penampilannya. Kelenturan dan panjang ekor murai kerikil dapat bervariasi, tergantung faktor genetik dan rasnya. Tak heran jikalau perawatan ekor murai kerikil sangat penting.

Murai Batu yang Baru Saja rampung masa mabungnya biasanya akan melewati masa yang perlu perhatian khusus, maka jikalau salah perawatan malah dapat merusak keindahan bulu ekornya, oleh alasannya yaitu itu pada saat dorong ekor anda harus merawat murai kerikil dengan cara yang benar dan tepat. Tentunya biar penampilan MB lebih indah mempesona dan menawan. Nah, pada kesempatan kali ini kami akan membuatkan Tips Cara Merawat Murai Batu Saat Dorong Ekor yang benar untuk anda.


 yang mempunyai postur badan yang cukup  besar dan mempunyai ekor yang sangat panjang dan me Cara Merawat Murai Batu Saat Dorong Ekor
Cara Merawat Murai Batu Saat Dorong Ekor
Banyak penggemar muraimania yang menunjukkan pakan komplemen atau EF saat murai kerikil sedang dorong ekor. Alasannya, EF dapat mempercepat tumbuhnya bulu-bulu ekor secara maksimal. Tetapi perawatan itu hanya dapat dilakukan jikalau Anda telah terbiasa, atau Anda punya waktu cukup dalam merawat burung yang hanya mengkonsumsi EF saja.

Berikut ini contoh perawatan yang biasa Anda lakukan saat murai kerikil dorong ekor:

1. Berikan 4-5 ekor jangkrik pada pagi dan sore hari.

2. Berikan kroto segar sebanyak satu cepuk, setiap 2 – 3 kali dalam seminggu. Jika Anda mempunyai kroto cukup berlimpah, boleh saja diberikan setiap pagi hari.

3. Mandi sebaiknya tidak dilakukan dalam karamba mandi, tetapi sediakan kolam mandi dalam kandang hariannya.

4. Penjemuran sebaiknya tidak dilakukan secara rutin, cukup beberapa kali seminggu, dan dilakukan hanya pada waktu pagi (setelah matahati terbit) dengan durasi tidak lebih dari 15 menit.

5. Selama perawatan, murai kerikil disimpan di kawasan sejuk, nyaman, dan tidak terganggu burung sejenis maupun burung fighter lainnya. Alternatif lain, Anda dapat menunjukkan full kerodong.

6. Bersihkan kotoran murai setiap pagi dan sore hari, untuk menjaga kesehatan bulu dan terhindar dari serangan tungau / parasit.

7. Berikan BirdMineral untuk mendukung dan mempercepat pertumbuhan bulu ekornya biar lebih maksimal.

8. Lakukan pemasteran dengan burung atau bunyi masteran yang tepat.

Itulah beberapa tips Cara Merawat Murai Batu Saat Dorong Ekor. Melalui perawatan secara tepat, buluekor akan tumbuh lebih kuat, lebih lentur, berkilauan, tidak gampang rusak, dan panjangnya dapat maksimal. Semoga bermanfaat dan terimakasih telah membaca artikel ini Simak terus miefbird untuk mendapat banyak sekali macam gosip penting seputar dunia burung dan perawatannya. Sallam MuraiMania.,,

0 Response to "Cara Merawat Murai Kerikil Dikala Dorong Ekor"

Total Pageviews