Kicau-Burung.com - Banyak cendet mania kebingungan tanya sana sini mengenai gimana trik mengatasi paruh burung cendet patah, Apakah paruh cendet yang patah masih sanggup tumbuh lagi? Pertanyaan tersebut juga pernah muncul dalam benak saya dikala cendet kesayangan saya yang berjulukan "Upin" yang waktu itu gres berusia sekitar 3 bulan tiba-tiba patah. Mungkin dikarnakan usianya yang masih muda jadi birahinya belum stabil, atau sanggup juga alasannya saya terlalu banyak memperlihatkan EF sehingga menjadi kelewat / over birahi, sehingga memiliki kebiasaan monting dan sering mematuk kerodong atau jeruji kandang. Hal itulah yang kemungkinan mengakibatkan ujung paruh burung cendet saya patah.
Saya browsing sana-sini dan bertanya dibeberapa group dan lembaga media umum ibarat facebook mengenai trik mengatasi paruh burung patah, dari situ saya mendapat 2 balasan yang berbeda, ada yang bilang masih sanggup tumbuh lagi dan ada yang bilang jangan berharap sanggup tumbuh lagi, alasannya paruh burung yang patah sudah tidak sanggup tumbuh lagi. Sayapun sempat putus asa dan hampir melepas burung tersebut kealam liar dikala ada membaca bahwa paruh burung yang patah tidak sanggup tumbuh lagi.
Untung saja saya tidak jadi melepasnya kealam liar, alasannya di sebuah group ada yang pernah mengalami hal serupa dan katanya masih sanggup tumbuh lagi, jadi saya coba bersabar menunggu barangkali ujung paruh masih sanggup tumbuh lagi.
Setelah saya rawat "Upin" dengan setulus hati dan saya berikan EF yang cukup, ternyata kurang dari 2 bulan ujung paruh burung cendet sudah mulai tumbuh lagi, usang kelamaan semakin panjang dan mendekati sempurna. Tapi sayangnya sebelum tumbuh tepat ujung paruhnya tiba-tiba patah lagi, entah apa penyebabnya.
Tapi kali ini saya sudah tidak khawatir lagi, alasannya saya sudah tahu bahwa ujung paruh cendet yang patah ternyata masih sanggup tumbuh lagi. Buktinya kini sudah tumbuh dan hampir mendekati sempurna. Mudah-mudahan tidak terjadi patah paruh lagi, cukup 2x saja mengalami yang namanya patah paruh.
KESIMPULAN:
Saya browsing sana-sini dan bertanya dibeberapa group dan lembaga media umum ibarat facebook mengenai trik mengatasi paruh burung patah, dari situ saya mendapat 2 balasan yang berbeda, ada yang bilang masih sanggup tumbuh lagi dan ada yang bilang jangan berharap sanggup tumbuh lagi, alasannya paruh burung yang patah sudah tidak sanggup tumbuh lagi. Sayapun sempat putus asa dan hampir melepas burung tersebut kealam liar dikala ada membaca bahwa paruh burung yang patah tidak sanggup tumbuh lagi.
Untung saja saya tidak jadi melepasnya kealam liar, alasannya di sebuah group ada yang pernah mengalami hal serupa dan katanya masih sanggup tumbuh lagi, jadi saya coba bersabar menunggu barangkali ujung paruh masih sanggup tumbuh lagi.
Setelah saya rawat "Upin" dengan setulus hati dan saya berikan EF yang cukup, ternyata kurang dari 2 bulan ujung paruh burung cendet sudah mulai tumbuh lagi, usang kelamaan semakin panjang dan mendekati sempurna. Tapi sayangnya sebelum tumbuh tepat ujung paruhnya tiba-tiba patah lagi, entah apa penyebabnya.
Tapi kali ini saya sudah tidak khawatir lagi, alasannya saya sudah tahu bahwa ujung paruh cendet yang patah ternyata masih sanggup tumbuh lagi. Buktinya kini sudah tumbuh dan hampir mendekati sempurna. Mudah-mudahan tidak terjadi patah paruh lagi, cukup 2x saja mengalami yang namanya patah paruh.
KESIMPULAN:
- Patah paruh pada burung cendet biasa terjadi dan masih sanggup tumbuh lagi, jadi jangan khawatir jikalau hal tersebut terjadi pada burung cendet anda. Hanya saja kemungkinan bakal menghipnotis bunyi burung yang biasanya keras menjadi agak keras, atau parahnya burung menjadi stress jikalau paruh yang patah terlalu parah dan mengakibatkan rasa sakit.
- Caranya terbaik mengatasi paruh burung cendet yang patah yakni dengan bersabar dan memperlihatkan perawatan pada burung cendet setrik rutin dengan setulus hati. Tingkatkan santunan EF dan vitamin untuk membantu proses paruh tumbuh kembali.
- Untuk menghindari terjadinya patah paruh, sebaiknya hindarkan burung dari stress dan ketakutan semoga tidak menabrak-nabrak sangkar. Selain itu, stabilkan birahi burung semoga tidak terlalu kelewat / over dan suka mematuk-matuk sangkar dan kerodong, alasannya ciri-ciri burung yang kelewat / over birahi yakni terlalu galak dan sering mematuk-matuk sangkar, daerah pakan, dan kerodong.
Baca: Caranya mengatasi burung cendet kelewat / over birahi
Demikianlah pengalaman saya mengenai trik mengatasi paruh burung cendet yang patah yang sanggup saya bagikan buat sahabat cendet mania. Semoga pengalaman langsung saya ini sanggup memperlihatkan pencerahan bagi anda yang mengalami hal serupa. SEKIAN.
Info berharga...terimakasih
ReplyDelete