penyakit mematikan pada ayam kampung bahwasanya yaitu penyakit-penyakit yg terjadi sudah sekian lama, dan hampir selalu menyerang peternakan ayam kampung warga desa pada musim-musim tertentu.
Karena jumlah populasi ternak yg relatif sedikit dan dalam menghitung angka simpulan hayat masih me nggunakan jumlah satuan, maka simpulan hayat ayam kampung bagi warga dianggap suatu hal yg biasa. Ini bakal berbeda sekali apabila kita Memakai perhitungan kematian ayam kampung akhir terjangkit penyakit mematikan ini Memakai hitungan prosentase, kita bakal sanggup segera mencicipi besar atau kecilnya tingkat simpulan hayat suatu ternak.
Dari waktu ke waktu, jenis-jenis penyakit mematikan pada ayam kampung yaitu sebagai berikut.
Berikut ini adalah 5 Penyakit Mematikan Pada Ayam Kampung yg Musti/wajib Ada ketahui.
5.HSS (Heat Stress Syndrom)
Sebenarnya ini bukan penyakit, bakal tetapi HSS merupakan Keliru satu mesin pembunuh bagi ayam kampung.
HSS juga menjadi Keliru satu pintu gerbang masuknya penyakit-penyakit yg lain pada peternakan ayam kampung.
HSS di sebabkan oleh temperatur udara yg sangat tinggi pada siang hari, dan cukup rendah pada malam hari.
Biasanya HSS muncul saat selisih temperatur udara antara siang (jam 12 siang) dengan malam jam 12malam, memiliki selisih temperatur melebihi 10 derajat celcius.
Kematian pada ayam kampung yg di sebabkan oleh HSS tidak terjadi setrik serentak, tapi dalam jumlah yg banyak.
Untuk mengantisipasi terjadinya HSS pada peternakan ayam kampung, Anda sanggup Mengubah contoh makan hariannya. Porsi makan pada sore hari di usahakan lebih di perbanyak di banding porsi makan pada pagi atau siang hari.
Penggunaan vitamin juga sangat di anjurkan saat ekspresi dominan peralihan datang. HSS sering terjadi pada ekspresi dominan peralihan.
4. Coryza
Penyakit Coryza atau Snot ini hingga kini yaitu penyakit pada ayam kampung yg masih sangat sering terjadi.
Penyakit ini menyerang ternak ayam kampung pada ekspresi dominan peralihan kemarau menuju hujan.
Banyak faktor yg menimbulkan terjadinya penyakit ini. Penyakit ini sudah pernah di bahas pada Maknakel yg berjudul; "Mengobati Ayam yg Kepalanya Bengkak"
Penyakit ini memang tidak setrik pribadi membunuh ayam kampung yg kita ternak, bakal tetapi apabila kita terlambat dalam menanganinya, penyakit coryza juga menjadi Keliru satu bahaya dalam beternak ayam kampung.
Untuk mengatasi penyakit ini, sanggup di lakukan vaksinasi pada DOC, dan sayangnya vaksin coryza ini belum ada vaksin aktifnya, jadi Musti rutin melaksanakan vaksinasi selama 3 bulan sekali.
Kematian pada ayam kampung yg di sebabkan oleh coryza tidak terjadi setrik serempak, bakal tetapi terjadi dalam jumlah yg banyak. Terutama untuk ayam yg masih muda.
3.Tetelo (Newcastle Desease)
Tetelo adalah Keliru satu dari 5 Penyakit Mematikan Pada Ayam Kampung yg sangat merugikan. Jika ayam yg terjangkit penyakit mati, kita sudah niscaya bakal mengubur atau membakarnya. Bakal tetapi penyakit yg disebabkan oleh virus ND ini tidak selalu membunuh ayam. Ini lah awal tragedi yg tidak pernah disadari oleh peternak ayam kampung.
Apabila ayam kampung yg terjangkit tetelo atau ND ini sembuh, dan masih di pelihara, ayam tersebut menjadi biro penyebar penyakit ND tersebut kepada ayam-ayam yg lain di kemudian hari.
Dan telur-telur yg di hasilkannya pun bakal membawa gen penderita virus ND. Kaprikornus sebaiknya jikalau Keliru satu ayam Anda ada yg terjangkit penyakit ini dan kemudian "terlihat sembuh", lebih baik di jual atau di jadikan hidangan di meja makan saja, daripada menjadi biro penyakit dalam peternakan ayam kampung Anda di kemudian hari.
Lebih seringnya, peternakan ayam yg terjangkit tetelo atau ND, simpulan hayat yg terjadi dalam jumlah banyak.
Untuk mencegah penyakit tetelo, sanggup di lakukan vaksinasi pada DOC ayam kampung Anda.
Vaksin ND yaitu vaksin aktif, jadi vaksin yg kita suntikkan atau di teteskan kedalam mata ayam ini bakal hidup di dalam badan ayam.
2. Gumboro (Infectious Bursal Disease =IBD)
Penyakit ini sangat mengerikan, ayam yg terjangkit penyakit gumboro bakal kehilangan kekebalan tubuhnya, dan bakal sangat rentan terhadap penyakit-penyakit lain, sanggup di katakan, penyakit GUMBORO yaitu AIDS nya ayam.
Ayam yg paling banyak terjangkit yaitu kelompok umur 3 hingga 6 minggu, sedangkan ayam yg berumur kurang dari 2 ahad biasanya tidak mengatakan tanda-tanda klinis tetapi sanggup bersifat imunosupresif.
Penyakit gumboro ini sangat menular, penularan sanggup terjadi pribadi melalui kontak pribadi antara ayam yg sehat dengan ayam yg sakit.
Untuk mengantisipasi jenis penyakit ini sanggup di lakukan vaksinasi gumboro.
1.Flu Burung
Flu burung yaitu momok yg paling angker di masyarakat desa, jikalau banyak ayam yg mati setrik serempak, mereka bakal menyimpulkan bahwa ayamnya terjangkit flu burung. Padalah belum tentu demikian.
Kematian pada ternak ayam yg di sebabkan oleh Virus H5N1 ini sangat menakutkan, simpulan hayat sering terjadi serempak.
Penyakit ini sanggup di antisipasi dengan melaksanakan vaksinasi, bakal tetapi sangat di sayangkan, vaksin untuk flu burung hingga kini belum sanggup di beli di toko-toko penyedia pakan ternak.
Untuk menghindari penyakit ini yaitu dengan trik menjaga kebersihan sangkar setrik teratur.
Dengan kita memahami jenis-jenis penyakit, kita sanggup mengantisipasi lebih dini.
Semoga bermanfaat.
0 Response to "5 Penyakit Mematikan Pada Ayam Kampung"