Menstabilkan birahi lovebird menjelang ataupun dikala lomba sangatlah penting, lantaran kinerja lovebird dikala lomba sangat dipengaruhi oleh birahi. Lovebird Jika memiliki birahi yang terlalu tinggi atau istilah kerennya Over Birahi (OB) tidak bakal bisa maksimal dikala lomba, lantaran birahi yang terlalu besar mengakibatkan lovebird menjadi lebih aktif bergerak sehingga justru menjadi jarang berkicau. Lebih parahnya lagi, lovebird yang kelewat / over birahi justru bakal tampak mengejar lovebird lawan yang digantang didekatnya, sehingga lovebird bakal melekat dijeruji sangkar dan tidak nangkring dengan nancep ditangkringan. Padahal Keliru satu evaluasi penting dari juri yaitu lovebird bisa ngekek panjang sambil nancep alias berdiam diri ditangkringan.
Begitupun sebaliknya Jika lovebird kurang birahi, maka bakal cenderung malas dan tidak bisa ngotot dikala lomba. Oleh lantaran itu settingan untuk menstabilkan birahi lovebird sangatlah penting, semoga birahinya bisa stabil, dalam Maknaan tidak kelewat / over dan tidak kurang. Masalah utama dari pemain lovebird pemula yaitu gimana trik memilih settingan yang pas untuk menstabilkan lovebird gacoannya, lantaran masing-masing lovebird memiliki settingan yang berbeda-beda, tergantung dari huruf burung tersebut.
Pada posting kali ini saya bakal membagikan kepada anda para lovebird mania gimana trik memilih settingan lovebird lomba sehingga birahinya bisa tetap stabil dan bisa tampil maksimal dikala lomba. Namun sebelumnya perlu saya sampaikan bahwa settingan ini tidak sepenuhnya bisa bekerja dengan maksmimal untuk lovebird gacoan anda, lantaran huruf lovebird anda mungkin berbeda dengan huruf lovebird gacoan saya.
1. Lakukan perawatan lovebird gacoan anda dengan baik, yaitu dengan menerapkan perawatan menyerupai dibawah ini:
Lovebird lomba |
Pada posting kali ini saya bakal membagikan kepada anda para lovebird mania gimana trik memilih settingan lovebird lomba sehingga birahinya bisa tetap stabil dan bisa tampil maksimal dikala lomba. Namun sebelumnya perlu saya sampaikan bahwa settingan ini tidak sepenuhnya bisa bekerja dengan maksmimal untuk lovebird gacoan anda, lantaran huruf lovebird anda mungkin berbeda dengan huruf lovebird gacoan saya.
Settingan birahi lovebird dikala lomba
1. Lakukan perawatan lovebird gacoan anda dengan baik, yaitu dengan menerapkan perawatan menyerupai dibawah ini:
- Keluarkan lovebird dari dalam rumah pada jam 5 pagi (setelah shalat subuh), buka kerodong kemudian gantang dihalaman yang tanpa atap (diembunkan)
- Jam 7 pagi atau dikala matahari pagi mulai keluar, mandikan lovebird hingga lembap kuyup, bersihkan sangkar dari kotoran, ubah pakan dan air minum, kemudian jemur selama 1-2 jam. Pada dikala penjemuran sebaiknya wadah pakan diangkat terlebih dahulu.
- Jam 9 atau jam 10 burung diangin-anginkan diteras rumah sebentar kemudian dikerodong dan digantung ditempat yang damai dan nyaman, agarkan burung beristirahat.
- Sore harinya sekitar jam 5 sore burung kembali diangin-anginkan sebentar kemudian dimandikan dan digantang sebentar hingga bulu-bulunya kering, kemudian dikerodong dan dimasukkan kedalam rumah.
- Pemasteran bisa dilakukan dikala pagi dan sore hari saja, atau bisa pula dilakukan pemasteran nonstop 24 jam, bahkan dikala lovebird sedang tertidur.
- Mandikan lovebird sekitar jam 7 hingga jam 8 malam
- Proses pemandian tidak perlu lembap kuyup, cukup disemprot dengan setelan embun hingga bulu-bulu agak basah.
- Angin-anginkan hingga bulu-bulu kering sambil diperdengarkan bunyi masteran.
- Kerodong kembali dan masukkan kedalam rumah semoga burung bisa beristirahat dengan nyaman
- Pada dikala turun hujan dimana hujan turun tidak terlalu deras (intensitas sedang), angkat wadah pakan dan minum, kemudian gantang lovebird dibawah guyuran air hujan.
- Agarkan lovebird menikmati mandi hujan selama kurang lebih 5-10 menit, tergantung intensitas hujan dan huruf burung.
- Angkat burung segera dari air hujan, jangan terlalu lama-lama lantaran lovebird bisa mati kedinginan. Agarkan lovebird didis hingga bulu-bulu kering, Jika sudah kering masukkan kembali wadah pakan dan air minum kemudian burung kembali dikerodong.
Untuk menurunkan birahi lovebird yang sedang OB, trik terbaiknya yaitu dengan menunjukkan EF berupa mentimun. Kandungan mentimun yang lebih didominasi oleh kadar air, rendah kalori, rendah lemak, dan rendah kolesterol dipercaya bisa membantu menurunkan birahi lovebird.5. Berikan ekstra fooding jagung muda dan kangkung untuk meningkatkan birahi lovebird
Untuk sebaliknya, Jika lovebird anda kurang birahi dan loyo maka anda bisa menunjukkan EF berupa jagung muda, kangkung, dan biji kwaci untuk mendongkrak birahi lovebird. Namun sebaiknya proteksi ketiga EF tersebut jangan terlalu berlebihan, lantaran justru sanggup membuat lovebird anda menjadi kelewat / over birahi.6. Berikan pakan utama milet putih saja
Pakan utama lovebird yang paling ideal yaitu milet putih saja, sedangkan untuk pakan jenis biji-bijian, sayuran, dan buah-buahan yaitu sebagai ekstra fooding saja. Sebab milet putih sifatnya netral dan tidak membuat lovebird menjadi kelewat / over birahi dan kelewat / over berat tubuh alias ngelemak.7. Berikan vitamin untuk memenuhi kebutuhan nutrisi lovebird dan mendongkrak stamina dikala lomba
Tidak bisa dipungkiri bahwa hampir semua burung lomba niscaya Menggunakan vitamin pelengkap ataupun doping burung yang banyak dijual di kios-kios burung dengan banyak sekali macam merk. Pasalnya vitamin tersebut memang memiliki tugas yang cukup penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi burung, lantaran pakan baik itu EF ataupun pakan utama yang kita berikan setiap harinya belum tentu cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi burung semoga bisa tampil prima dikala lomba.Demikianlah sedikit ulasan mengenai settingan untuk menstabilkan birahi lovebird lomba yang sanggup saya bagikan. Settingan ini saya peroleh menurut pengalaman langsung sekaligus membaca dari banyak sekali macam Maknakel perihal lovebird, lantaran selain sebagai penulis blog, saya sendiri merupakan seorang penggemar lovebird alias lovebird mania.
0 Response to "Settingan Untuk Menstabilkan Birahi Lovebird Dikala Lomba"