Meski bukan termasuk kelas burung yang berharga mahal, cendet tetap mempunyai banyak penggemar lantaran keistimewaan yang dimiliki jenis burung ini. Harga cendet ketika ini :
- Untuk Cendet bakalan atau trotolan harga berkisar antara Rp 80.000 - Rp 200.000 per ekor
- Harga Cendet sampaumur antara Rp 300.000 - Rp 400.000 per ekor
- Harga Burung Cendet yang sudah Gacor antara Rp 600.000 - Rp 800.000 per ekor.
Cendet merupakan burung dari keluarga Laniidae yang jumlah peminat dan pemeliharanya juga cukup banyak. Mudah terdapat macam jenis cendet terpopuler di Indonesia yang notabenya cukup dicari oleh para kicau mania, yang diantaranya yaitu cendet hitam putih, kepala merah, cokelat, abu-abu besar dan kecil. Semua jenis burung petengger yang juga dikenal oleh sebagian masyarakat jawa timur dengan nama burung pentet, betet dan toet tersebut memang mempunyai segala kelebihan luar biasa dan tidak sanggup dipandang sebelah mata begitu saja. Baik dari segi kicauan maupun tubuh yang dimiliki, ia cukup pantas untuk disejajarkan dengan burung papan atas lain di Tanah Air Seperti Cucak Ijo, Murai Batu, Tledekan, Branjangan, Kenari, Kolibri ataupun si Punglor, Anis Merah.
Anggapan tersebut memang pantas disematkan untuk burung cendet. Dimana jenis burung betet ini juga mempunyai banyak sisi keunggulan yang cukup khas. Hal ini sudah sanggup dilihat dari keindahan kombinasi warna bulu yang membalut seluruh badan-nya. Motif warna yang dimilikinya sanggup dibilang sangat khas dan indah. Selain itu, jenis unggas pengicau ini juga sering disebut-sebut sebagai burung yang mempunyai jiwa petarung kuat. Saat di habitat orisinil maupun sebagai binatang peliharaan, ia tidak akan segan-segan membalas sambil meliuk-liukan ekornya bila sudah mendengar bunyi kicauan yang dikeluarkan oleh burung lain yang ada di sekitarnya. Maka tak heran kalau burung pentet ini cukup terkenal dan kerap dijadikan ikon utama di setiap kejuaraan dan kontes latber di banyak sekali kawasan di Tanah Air.
Burung cendet / pentet sampaumur sanggup tumbuh memanjang hingga 20-25 cm. Wilayah penyebarannya hampir terdapat di seluruh negara di dunia yang mencakup Inggris, Belanda, Swedia, Turki, Yordania, Israel, Jepang dan Asia Tenggara. Di Indonesia sendiri jenis ini paling banyak sanggup ditemui di pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara hingga Papua. Meskipun terkenal agresif, namun semua berbanding lurus dengan tingkat fasilitas perawatan sehari-harinya ketika dijadikan binatang peliharaan. Selain pakan yang gampang didapat lantaran hanya berupa jangkrik, orong-orong, cacing, ulat dan biji-bijian, semua jenis pentet juga mempunyai ketahanan tubuh yang berpengaruh sehingga tidak gampang terkena serangan penyakit. Berikut macam jenis burung cendet lengkap dengan gambar yang terkenal di Indonesia.
Jenis Burung Cendet Abu-abu Besar (Lanius Excubitor)
Burung Cendet Abu-abu Besar (wikipedia)
Bisa dibilang Cendet Abu-abu Besar ini mempunyai postur tubuh relatif lebih besar dari genus Lanius lain mirip cendet jawa. Mungkin hal ini memang sudah diadaptasi dengan nama ilmiah yang disandangnya, yakni Lanius Excubitor. Saat menginjak usia dewasa, panjang tubuhnya dari ekor hingga kepala sanggup hingga berukuran 25 cm. Selain itu, ciri warna bulu abu-abu serta kombinasi warna hitam dan putih pada tubuhnya juga gampang untuk dikenali. Wilayah penyebaranya juga tidak hanya terdapat Asia saja, melainkan juga sanggup ditemui di banyak sekali negara di benua Amerika dan Eropa.
Jenis Burung Cendet Abu-abu Kecil (Lanius Minor)
Burung Cendet Abu-abu Kecil (wikipedia)
Sekilas kalau dilihat dari segi ciri dan motif warnanya hampir sama, namun untuk ukuran tubuh Cendet Abu-abu Kecil tidak lebih besar dari Lanius Excubitor. Selain itu perbedaan-nya juga sanggup Anda lihat pada bab sayap yang mana kombinasi warnanya tidak begitu mencolok, alasannya yaitu burung yang berjulukan ilmiah Lanius Minor ini hanya mempunyai kombinasi warna hitam dan sedikit warna putih. Meskipun demikian jenis ini juga dikenal bergairah dan tangguh sama halnya dengan yang lain. Wilayah penyebaran-nya untuk jenis burung ini paling banyak di negara-negara Asia Tengah, Afrika Timur, dan Eropa.
Jenis Burung Cendet Kepala Merah (Lanius Senator)
Burung Cendet Kepala Merah (ferranp – flickr)
Jika dilihat dari warna fisiknya saja, tentu Cendet Kepala Merah ini berbeda dengan sejenisnya. Untuk sanggup mengenalinya juga tidak begitu sulit, alasannya yaitu motif warna untuk burung yang berjulukan ilmiah Lanius Senator ini sangat berbeda. Warna bulu dikepalanya merah dan sayapnya bewarna coklat dengan kombinasi warna merah. Wilayah penyebaran untuk jenis cendet ini masih banyak ditemui di negara-negara Timur Tengah, Eropa Selatan, Asia dan sebagaian wilayah tropis di Afrika. Jenis ini biasanya menyukai tempat-tempat yang banyak pepohonan dan tanah-tanah berpasir.
Jenis Burung Cendet Cokelat (Lanius Christatus)
Burung Cendet Cokelat (wikipedia)
Sementara itu Cendet Cokelat yaitu salah satu keluarga lanius yang notabenya juga sangat gampang untuk dikenali. Pada dasarnya cirinya hampir sama dengan yang lain, yakni mempunyai motif warna pada wajah yang ibarat bentuk “topeng bandit”. Hanya saja perbedaanya hanya warna bulu yang hanya sebatas mempunyai satu kombinasi warna cokelat. Saat di alam liar ia biasanya kepadapatan bertengger di ranting-ranting pohon kering dan lahan terbuka untuk mencari mangsa. Selain wilayah penyebarannya paling banyak di Asia, jenis ini biasanya juga masih sanggup ditemui di negara-negara Eropa dan Amerika Utara.
Jenis Burung Cendet Hitam Putih (Lanius Collaris)
Burung Cendet Hitam Putih (lipkee – flickr)
Untuk jenis cendet yang berjulukan ilmiah Lanius Collaris ini mungkin sanggup dibilang paling ganas. Mengapa demikian, lantaran ketika di habitat aslinya Cendet Leher Hitam dikenal selalu kelaparan dan mengintai calon mangsa di balik semak belukar. Bahkan orang barat menjulukinya sebagai burung algojo, lantaran kepandaianya dalam berburu mangsa mirip banyak sekali serangga besar, kadal dan burung-burung kecil. Bisa Anda lihat, bentuk paruhnya yang sedikit lancip dan warna bulu hitam putih di tubuhnya seakan sanggup menegaskan, bahwa ia tidak hanya sebagai burung pengicau, melainkan juga sebagai burung predator. Konon jenis ini masih banyak terlihat di sekitar gurun Sahara Afrika.
Berikut ini macam-macam Jenis Burung Cendet Selengkapnya
1. Tiger shrike, Lanius tigrinus
2. Bull-headed shrike, Lanius bucephalus
3. Red-backed shrike, Lanius collurio
4. Isabelline shrike, Lanius isabellinus
5. Red-tailed shrike, Lanius phoenicuroides
6. Brown shrike, Lanius cristatus
7. Burmese shrike, Lanius collurioides
8. Emin’s shrike, Lanius gubernator
9. Souza’s shrike, Lanius souzae
10. Bay-backed shrike, Lanius vittatus
11. Long-tailed shrike, Lanius schach
12. Grey-backed shrike, Lanius tephronotus
13. Mountain shrike atau Grey-capped shrike, Lanius validirostris
14. Lesser grey shrike, Lanius minor
15. Loggerhead shrike, Lanius ludovicianus
16. Great grey shrike atau Northern shrike, Lanius excubitor
17. Southern grey shrike, Lanius meridionalis
18. Chinese grey shrike, Lanius sphenocercus
19. Grey-backed fiscal, Lanius excubitoroides
20. Long-tailed fiscal, Lanius cabanisi
21. Taita fiscal, Lanius dorsalis
22. Somali fiscal, Lanius somalicus
23. Mackinnon’s shrike, Lanius mackinnoni
24. Northern fiscal atau Fiscal Shrike, Lanius humeralis
25. Southern fiscal, Lanius collaris
26. Uhehe fiscal, Lanius collaris marwitzi
27. São Tomé fiscal, Lanius newtoni
28. Woodchat shrike, Lanius senator
29. Masked shrike, Lanius nubicus
30. Yellow-billed shrike, Corvinella corvina
31. Magpie shrike, Urolestes melanoleucus
32. Northern white-crowned shrike, Eurocephalus ruppelli
33. Southern white-crowned shrike, Eurocephalus anguitimens
0 Response to "Macam-Macam Jenis Cendet, Burung Indah Yang Mahir Berkicau"