Latest News

Poksay Jenis Burung Dikenal Dari Sebelumnya Di Indonesia

Poksay jenis burung dikenal dari sebelumnya di Indonesia -
sekali sebelum burung berkicau ngetop burung lokal menyerupai sekarang, yang diimpor dan burung Poksay, Hwamei atau henna yang cukup untuk mengontrol obsesi global dengan kicau di negara ini.
burung biaya ini Poksay atau Hwamei sanggup sangat mahal, untuk menjadi prestise sendiri di rumah ketika burung sanggup Poksay diawetkan. Namun, selama obsesi dengan kicau global dalam negeri, dan kini didominasi oleh burung hanya lokal dalam skala besar di arena dan ras rumah untuk dipakai sebagai rumah kicau burung.

Nah mari kita bicara lagi di Poksay burung dan burung sesuai masih dekat dengan Poksay. Berikut yaitu sembilan spesies burung Poksay terkenal dari sebelumnya, dan terkenal di kalangan pecinta burung kembali ke rumah.

Poksay Hong Kong , berisi nama Latin Garrulax chinensis dari pernah mendapat puncak di 0S. Dengan bunyi yang mengema menciptakan burung yang merdu Poksay dicintai sekali oleh kicau mania di negara ini.

Saat ini, Poksay Hong Kong sangat sulit menemukan dan mungkin kalau hanya ada di warung-warung atau pasar burung besar saja.

Poksay Jambul , berisi nama Latin Garrulax Leucolopus yaitu jenis dari impor berikutnya burung dari Himalaya ke dataran Indochina.

hal yang sama dengan kerabat Poksay Hong Kong, burung ini juga menang di tahun 0-an tahun. Pada ketika itu hanya orang kaya dan banyak dari mereka sanggup mempunyai bunyi kicau burung yang keras dan bising ini.

Sumatera Poksay , burung dengan nama latin Garrulax bicolor Ini yaitu jenis Poksay burung endemik orisinil Indonesia dan Sumatera. Burung Sumatera Poksay juga sangat langka, dan mungkin di ambang kepunahan sebab perburuan tidak sanggup mengendalikan mereka semakin.

Seperti kerabat lainnya, burung ini juga ia mempunyai bunyi kicau yang keras, dan cenderung berisik.

Poksay naik , yaitu jenis Poksay di ibu Indonesia dengan pemukim warga dari Pulau Jawa . Burung nama Latin Garrulax Rufifrons juga sanggup dikatakan bahwa di ambang kepunahan, sehingga masuk pada 2013 juga beresiko.
Meskipun banyak sekali upaya untuk mencegah kepunahan telah dilakukan, tapi tetap aja situasi ancaman ada sanggup dihindari.

Poksay coat atau nama Latin Garrulax Palliatus , jenis Poksay ini yaitu burung endemik Kalimantan dan Sumatera. Mantel Poksay di beberapa tempat dan sering disebut Poksay Square,
sementara itu terdengar mantel Poksay sangat keras dan bising menyerupai kerabat burung Poksay lainnya.

Poksay Samo , atau hubungi lebih dekat dengan burung Samo. Burung kerabat Poksay menyerupai yang dikenal di 0S.
Di Indonesia, burung Samo diketahui mempunyai dua jenis Samo Samo dari Taiwan dan China.

Poksay Hitam atau Garrulax Lugubris nama Latin, jenis Poksay juga dilengkapi Sumatera daratan dan sanggup ditemukan di hutan dan pegunungan pulau Sumatera.
suara, Poksay Hitam kicauan menyerupai dengan Poksay KTT juga.

burung Whamei atau Wambi , jenis Poksay burung ini tidak masih gampang untuk melihat hari ini. Burung Wambi dirinya dengan burung Poksay Samo, dibagi menjadi dua jenis yang berasal dari aslinya yaitu Wambi Taiwan dan China Wambi.

untuk membedakan jenis mereka, kita sanggup membedakan dari alis tebal dan tipis.

Poksay Mandarin , jenis jeruk Poksay relatif gampang ditemui di rumah. jeruk Poksay juga dibagi menjadi dua jenis, yaitu Sumatera Poksay tangerine dan mandarin Poksay Kalimantan.

Mereka juga baik kicau terdengar sama approx.

bahkan sedikit klarifikasi dari sembilan jenis burung Poksay pernah dikenal obsesi klangenan kicau burung di rumah. Beberapa yang beresiko dan kita harus dicatat bahwa tidak bahkan punah dalam eksploitasi. Semoga bermanfaat

Gambar Sumber: YouTube dan agrobur.com
[1945028الموادالطيور]:

ingin: poksay

  • poksay burung
  • Foto Yah burung Google poksay
  • gambar burung poksay mantel
  • kicau poksay
  • jenis burung
  • jenis burung kicau, yang hampir punah
  • ENIS burung poksay foto
  • download bunyi burung Samo
  • burung ciri2 ini poksay
  • poksay dan wamby

0 Response to "Poksay Jenis Burung Dikenal Dari Sebelumnya Di Indonesia"

Total Pageviews