Latest News

Ketika Lovebird Blorok Ini Ikut Kontes Bunyi Malah Ditawar 25 Juta. Intip Rahasianya


Biasanya lovebird yang indah dari sisi warna bulu kurang sepakat dari sisi suara. Begitu juga sebaliknya, lovebird yang sering juara di kontes bunyi mempunyai warna biasa-biasa saja. Tentu saja ada beberapa perkecualian, seperti Golden Boy milik Brothers SF Bekasi. Selain jawara kontes suara, gaco ini juga pernah menjuarai beauty contest di kelas altin (albino-lutino). Begitu pula lovebird Solo milik Arif FC dari Merah Putih Solo. Si blorok ini kerap memenangi kontes suara.

Lovebird Solo mempunyai beberapa kelebihan, antara lain sangat fight ketika bertemu lawan-lawannya, dan rajin bunyi semenjak awal digantang. Jikamendengar bunyi lovebird lain, biasanya eksklusif nembak-nembak atau ngekek-ngekek, dengan durasi tidak mengecewakan panjang.

Saat turun pada sesi pertama di KMYK, penampilan Solo eksklusif mengundang perhatian. Maklum saja, masih banyak pemain yang tidak percaya kalau lovebird warna eksotik (dalam hal ini blorok) kok mau bertarung juga. Mereka makin terpana, ketika juri-juri menobatkan LB Solo sebagai juara 1.

Sebelumnya, si blorok juga pernah dua kali menjadi juara 1 dalam Bursa Love Bird di Solo. Malah dua bulan terakhir ini penampilannya relatif stabil dan sering juara, mulai dari Perwira Cup di Bekonang (juara 1, 6, 10), Perwira Special (juara 1 dan 4), KLI Cup II Plus di Bawen (juara 6), dan Kapolres Cup Salatiga (juara 1).

Menurut Om Arif, beberapa waktu kemudian sudah ada yang menawar Solo sampai Rp 25 juta. Namun beliau belum berminat melepasnya, apalagi prestasinya dikala itu belum stabil ibarat dua bulan terakhir ini.
“Sekarang setelannya sudah ketemu dan penampilan sudah stabil.Siaplah diturunkan setrik teratur", jelasnya
Perawatan lovebird Solo
Om Arif merawat lovebird Solo di kediamannya, Semanggi Kidul, Kota Solo. Perawatannya terbilang sederhana.
“Setiap pagi mandi semprot, kemudian dijemur sekitar tiga jam. Cara menjemurnya tidak digantang, tapi kandang diletakkan di atas jalan atau halaman. Ini berlangsung semenjak jam tujuh sampai jam sepuluh,” ujarnya
Pakan harian untuk lovebird Solo hanya berupa milet putih saja. Kalau mau lomba, mulai Sabtu gres dikondisikan. Yang perlu diperhatikan yaitu mengganti pakan dari pakan harian ke pakan lomba.
Selanjutnya, burung disendirikan atau dijauhkan dari lovebird lainnya. Durasi penjemuran dikurangi dari tiga jam menjadi hanya satu jam saja.Sejak hari Sabtu, burung full kerodong.
Di rumah, Om Arif tak hanya merawat seekor lovebird saja, tapi juga beberapa lovebird materi serta beberapa lovebird prospek yang sedang diorbitkan.
“Kita mesti menyiapkan materi juga, termasuk gaco prospek sebagai pelapis. Untuk burung-burung yang masih prospek. ya gres kita coba-coba di Bursa Love Bird atau dalam latberan dikawasan Solo Raya,” terperinci Om Arif lagi.

semoga menginspirasi
sumber www.omkicau.com

0 Response to "Ketika Lovebird Blorok Ini Ikut Kontes Bunyi Malah Ditawar 25 Juta. Intip Rahasianya"

Total Pageviews