Burung Gelatik Kerikil ( Wingko ) Buat Master

Burung Gelatik, sebut saja Burung Hias gelatik wingko belakang layar sudah mencuri perhatian para penggemar kicau burung ocehan dan para koleksi pecinta hobi burung hias pada umumnya.

Burung Gelatik Wingko mungkin juga dikala ini banyak menyedot perhatian para penggemar burung, alasannya Gelatik Wingko memilki bunyi kicauan yang nyaring dengan cerecet yang panjang dan nafas yang kuat, burung Gelatik wingko tergolong burung yang gampang menyesuaikan diri dan cara perawatan serta pemeliharaannya cukup mudah.

Burung ini gampang untuk beradaptasinya dan relatif lebih cepat untuk berkicau dibandingkan dengan jenis burung kicau lain, bunyi burung ini selain merdu juga mempunyai banyak variasi bunyi burung lain menyerupai burung gereja, ciblek, dan kenari, tidak heran kalau burung ini sangat cocok sebagai isian atau master bagi banyak sekali jenis burung ocehan lainnya, terutama untuk burung kenari dan sejenisnya.

Burung Glatik/Gelatik Wingko ini mungkin saja akan menerima tempat tersendiri dalam perlombaan atau kontesnya alasannya mempunyai bunyi yang khas dan unik, konon katanya burung jenis ini sudah ada di kawasan tertentu untuk di lombakan dan bukan sekedar burung masteran.

Sekilas gosip secara umumnya burung hias gelatik wingko ini mempunyai kicauan yang manis dan nyaring dengan sresetan atau tembakan-tembakan yang tidak mengecewakan panjang serta volume yang keras.

Dan kabarnya dulu burung hias gelatik ini ialah musuh bagi para petani, seiring perkembangan burung di indonesia dikala ini burung gelatik ini malah banyak di buru oleh para penangkap burung untuk di jual kembali, dan akhirnya burung gelatik ini malah mulai jarang ditemukan di alam bebasnya.

Rusaknya ekosistem dan habitatnya di alam serta menyusutnya areal persawahan di bumi ini maka ikut pula menyusutnya koloni burung gelatik ini di alamnya.

Karena banyaknya yang menyukai burung hias ini, dan efek dari pengambilan liar burung-burung gelatik ini di alamnya menciptakan para pecinta pehobi burung mulai mencoba menangkarkan burung ini, selain semoga populasinya tidak hilang dan tetap terjaga, burung ini sudah menarik perhatian para pengemar burung hias di Indonesia.

Makanan burung ini berupa voer dan serangga menyerupai jangkrik, belalang dan kroto atau telor semut dan biji-bijian.

Pakan Burung Spesial, Mau..?

Khasiatnya, Baca di Sini