Latest News

Budidaya Dan Cara Tanam Jeruk Nipis Di Pot

Persiapan Media Tanam Jeruk Nipis dan Pot

Pot yang digunakan mempunyai banyak ragam, ada pot dari semen, plastik, keramik, dan porselen. Kaprikornus terserah anda mau menggunakan pot yang bagaimana. Yang penting, ukuran pot diadaptasi dengan ukuran tumbuhan Jeruk Nipis. Jika masih kecil, sanggup digunakan pot berdiameter sekitar 20-40 cm. Tetapi, jikalau sudah besar, perlu dipindahkan ke pot berdiameter 50-60 cm.

Pakai pot yang bawahnya berlubang dan berkaki ya, supaya sanggup membuang kelebihan air dan tampak bersih, sekaligus membantu memperlancar proses aerasi dan drainase. Untuk media tanam ada beberapa persyaratan dalam menentukan dan menyiapkannya, antara lain : gampang merembeskan air yang berlebihan, tidak mengandung wabah hama dan penyakit, serta mengandung unsur hara, gembur, subur, dan kaya materi aorganik.

Untuk komposisi gabungan dianjurkan dengan cara campurkan tanah, sekam, dan humus bambu (1:1:1), atau campurkan tanah, pasir, dan pupuk sangkar (1:1:1), atau campurkan tanah, pupuk kandang, dan serbuk gergaji (2:1:1), atau campurkan tanah dengan pupuk organik (6:1).


Langkah Penanamam Dan Perawatan Tanaman Jeruk Nipis Dalam Pot

Cara Membudidayakan Jeruk Nipis ini dianjurkan sebagai berikut : masukan media tanam ke dalam pot. Caranya, tutup lubang pada dasar pot dengan pecahan genteng atau kerikil bata merah selapis di dasar pot. Lalu, masukan selapis humus di atasnya dan isikan media tanam pilihan Anda hingga mencapai setengah bab pot. Setelah itu masukan bibit Jeruk Nipis yang sudah dilepaskan dari polybag. Terakhir tambahkan media tanam hingga penuh.

Yang perlu diperhatikan dalam menanam adalh memangkas sebagian cabang rangting dan daun yang tidak mempunyai kegunaan guna mengurangi penguapan. Meletakan bibit harus sempurna ditengah secara tegak. Penutupan media tanam yang terakhir usahakan sepadat mungkin terutama di sekitar pangkal bibit. Bila perlu untuk menambah kesuburan sanggup ditambahkan humus. Terakhir siram air secukupnya.

Selanjutnya pot letakan pada daerah yang benar. Dalam arti, daerah terbuka, terkena sinar matahari pada pagi hari hingga pukul 11, kondusif dari segala gangguan, dan lingkungan sekitarnya pun mendukung. Karena akan menciptakan Jeruk Nipis tumbuh subur dan produktif berbuah. Letakan pot secara berjajar teratur (sesuaikan dengan tempatnya). Yang penting jarak antara pot sekurang-kurangnya 2×2 m.

Penyiraman sangat diharapkan untuk proses pertumbuhan. Anjuran dalam penyiraman sanggup dengan cara mengalirkan air melalui selang plastik ke dalam pot hingga cukup berair atau melaksanakan teknik penyiraman dengan sistem sumbu dan sistem irigasi tetes sederhana. Dianjurkan juga sebulan sehabis tanam diberi pupuk. Guna menambah hasil yang baik dam Pembudidayaannya.

Pupuk yang digunakan sehabis sebulan sanggup pupuk Urea, TSP dan KCL (2:2:1) dengan dosis per pohon 2 sendok makan, caranya membenamkan disekeliling pot sedalam 10 cm. Jika sudah mulai berbunga, beri pupuk NPK (15-15-15) dilarutkan dalam 10 liter air dengan dosis 1 sendok makan per pohon, caranya siramkan cairan pupuk pada media hingga cukup basah. Kalau tumbuhan sudah rutin berbuah, pemupukan dilakukan 4 bulan sekali dengan pupuk NPK dan takarannya sama.

Yang perlu diperhatikan perihal hama itu ada 3 kurang lebihnya yang biasanya mengalah tumbuhan ini. Yakni ulat papilio, kutu daun, dan lalat buah. Dengan ciri daun berlubang, daun mengering bahkan berguguran. Untuk pengendaliannya potong bab tumbuhan yang terserang. daun yang terlalu rimbun sanggup dikurangi, atau semprotkan pestisida Hostathiom 40 EC, atau Kelthane 200 EC, atau Cymbush 50 EC.

Yang tak kalah pentingnya yakni pembentukan pohon dan pengaturan buah. Guna penampilan tumbuhan terlihat cantik, kondisi tumbuhan pendek, mahkota bagus, tunas bunga atau buah selalu terangsang tumbuh. Idealnya menggunakan rumusan 1-3-9 (1 batang utama dengan ketinggian 80-100 cm, 3 cabang primer sepanjang 30-50 cm, dan 9 cabang sekunder terpilih sepanjang 30-50 cm. Pemangkasan dilakukan pada animo penghujan. Setelah dipangkas, pada setiap luka pangkasan diolesi cat atau ter.

Jika dalam sebulan tidak berbunga, maka perlu dilakukan perangsangan dengan cara media tanam sengaja dikeringkan kemudian siram sedikit demi sedikit. Keringkan lagi hingga tumbuhan tampak layu, kemudian siram perlahan-lahan hingga cukup basah. Lakukan selama 4-6 minggu. Jika masih tidak kunjung berbunga, maka perlu ditambahkan pupuk TSP sebanyak 50 gram/pot.
Keuntungan Berbudidaya Jeruk Nipis  Di Pot :
  • Memiliki profil tumbuhan yang manis dan sanggup dibuat menjadi pendek.
  • Dapat berbuah dan berbunga sepanjang tahun
  • Mudah dipelihara dan dikembangbiakkan ( perawatannya sangat gampang )
  • Dapat dipindah-pindahkan sesuai keinginan.
Untuk menjaga supaya tumbuhan berbuah sepanjang tahun, dan buahnys itu tetap bagus, digunakan zat pengatur tumbuh (ZPT). Beberapa ZPT sanggup digunakan menyerupai Hobsanol, Atonik, Ethrel, Cultar, dan sebagainya. Anda sanggup membelinya di toko / kios pertanian terdekat. Namun anda juga perlu mengatur pembuahan. Buah pertama sebaiknya dibuang seluruhnya. Hal ini guna merangsang pembentukan tunas-tunas produktif, sehingga pembungaan dan pembuahan lebih dekat.

0 Response to "Budidaya Dan Cara Tanam Jeruk Nipis Di Pot"

Total Pageviews