Seputar Burung Ciblek Dan Perawatannya

Ciblek dari kecil atau lolohan, namun membutuhkan proses dan waktu yg usang sekali untuk dapat menyiapkannya turun di gantangan lomba.

Ciri fisik Ciblek yg memiliki bunyi keras dan rapat biasanya dapat dilihat dari paruh Ciblek, jikalau paruh panjang dan besar membuktikan burung memiliki bunyi yg baik dan rajin berkicau dibandingkan Ciblek dengan paruh tipis dan pendek.

Perawatan harian burung Ciblek semoga rajin berkicau.

1. Keluarkan burung dari dalam rumah pada pagi hari sekitar pukul 05:00, kicau mania biasa menyebutnya dengan pengembunan, namun hampir semua burung sangat menyukai suasana pagi yg segar sambil berkicau hingga matahari bersinar.
2. Berikan pakan EF berupa kroto, ulat hongkong putih dan jangkrik kecil, sehabis dukungan EF maka burung dapat disemprot untuk dimandikan.
3. Jemur burung hingga kira-kira pukul 09:00, sehabis itu burung dapat digantang di kawasan yg teduh dan nyaman.
4. Menjelang sore hari, sekitar pukul 16:00 burung dapat kembali diberi pakan EF sesuai dukungan tadi pagi harinya. Sampai esok harinya lagi.

Lakukan trik di atas semoga burung menjadi rajin bunyi, jangan Mengubah aktivitas dan rutinitas perawatan. Beberapa kicau mania menyampaikan jikalau perawatan burung Musti berkelanjutan dan dihentikan berubah-ubah setiap harinya baik dari segi waktu perawatan, pakan maupun sangkarnya.