Cara Menurunkan Birahi Anis Merah Ketika Demam Isu Hujan

Musim hujan merupakan berkah bagi pemilik anis merah lantaran pada dikala menyerupai ini anis merah yang sudah mapan akan mencapai puncak birahinya. Karena itu untuk menjaga kestabilan emosi dan birahi, maka perawatan sehari-hari harus lebih diperhatikan. Berikut tips menjaga dan mengurangi anis merah birahi di animo hujan. Bukan diam-diam kalau burung anis merah di animo hujan akan memasuki kondisi menjadi "burung jadi", anis merah yang akan dipelihara dari waktu bakalan menjadi lebih rajin mengeluarkan bunyi ngeriwiknya yang terkadang disertai bunyi ngeplong. Dan begitu juga untuk setiap burung anis merah yang sudah rajin ngeplong akan memasuki pada kondisi menjadi teler.

Bagi yang sudah berpengalaman animo hujan merupakan waktu yang usang dinantikan untuk berburu burung anis merah di pasar burung maupun di lembaga pembelian online, lantaran banyak yang berpikir memelihara burung anis merah di animo hujan akan menciptakan burung cepat jadi.

Ada beberapa ciri khusus yang dapat membedakan anis merah yang berada di puncak birahinya antara lain:
1. Burung mempunyai bulu yang lebih berminyak, dengan warna lebih pekat.
2. Mata lebih besar (mata belo) dan bersinar.
3. Tubuh terlihat lebih langsing.
4. Kedua sayapnya mengapit rapat.
5. Bentuk ekornya lurus menyatu.
6. Penampilan burung lebih damai dan sering bunyi.
7. Beberapa individu burung gampang sekali teler.
8. Burung lebih rajin berbunyi.

Agar kondisi di atas tetap terjaga dan burung tidak gampang mengalami over birahi (OB), maka perawatan sehari-hari harus lebih diperhatikan terutama sumbangan pakan perhiasan atau extra fooding (EF). Tapi dalam beberapa kasus, tidak ada perlakuan khusus kalau burung sudah berumur mapan.

Jika birahi burung meningkat atau birahi yang berlebihan, Anda dapat melaksanakan beberapa penanganan berikut :
1. Pindahkan burung ke daerah yang lebih tenang, atau dijauhkan dari burung sejenis.
2. Untuk sementara waktu, hentikan sumbangan EF serangga.
3. Ambil pakan kering / voer pada pagi hari. Sebagai gantinya berikan buah-buahan menyerupai pepaya atau apel. Voer dapat diberikan pada sore hari atau menjelang malam.
4. Kurangi interaksi antara perawat dan burung, untuk mencegah over birahi atau ngeboss.
5. Kurangi jatah mandinya menjadi tiga kali seminggu.